Apa Itu Energi Baru Terbarukan dan Mengapa Perlu Diperkenalkan?

Di tengah semakin meningkatnya kebutuhan energi dunia dan dampak negatif dari penggunaan energi fosil, muncul sebuah solusi yang menjanjikan untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan memenuhi kebutuhan energi secara lebih ramah lingkungan, yaitu energi baru terbarukan. Artikel ini akan membahas secara mendalam apa itu energi baru terbarukan, mengapa kita perlu beralih ke sumber energi ini, serta langkah-langkah yang diambil oleh berbagai sektor, termasuk perusahaan besar seperti Nestlé, untuk mendukung penggunaan energi terbarukan.

Apa Itu Energi Baru Terbarukan?

Energi baru terbarukan adalah jenis energi yang dihasilkan dari sumber daya alam yang dapat diperbaharui dan tidak akan habis jika dimanfaatkan dengan bijak. Berbeda dengan energi fosil seperti minyak, gas, dan batubara, yang terbatas dan berdampak buruk terhadap lingkungan, energi baru terbarukan mencakup energi yang bersih, ramah lingkungan, dan dapat digunakan secara berkelanjutan. Sumber utama energi baru terbarukan meliputi energi surya (matahari), angin, biomassa, geotermal, dan energi laut.

1. Energi Surya (Matahari)
   Energi surya dihasilkan dari sinar matahari yang diubah menjadi listrik menggunakan panel surya. Sumber energi ini sangat melimpah, tidak terbatas, dan dapat dimanfaatkan hampir di seluruh dunia. Selain itu, panel surya menghasilkan energi tanpa polusi dan emisi gas rumah kaca.
2. Energi Angin
   Energi angin berasal dari pergerakan udara yang menggerakkan turbin angin. Seperti energi surya, energi angin tidak menghasilkan polusi dan dapat diperoleh di banyak tempat, terutama di daerah pesisir atau pegunungan.
3. Energi Biomassa
   Biomassa adalah bahan organik seperti kayu, sampah pertanian, atau limbah organik lainnya yang dapat diubah menjadi energi melalui proses pembakaran atau konversi kimia. Energi biomassa bisa dimanfaatkan untuk pembangkit listrik, penghangat ruangan, dan bahkan sebagai bahan bakar kendaraan.
4. Energi Geotermal
   Energi geotermal berasal dari panas bumi yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik atau pemanasan. Negara-negara seperti Islandia dan Jepang telah memanfaatkan energi geotermal secara maksimal untuk kebutuhan energi mereka.
5. Energi Laut
   Energi laut mengacu pada energi yang dihasilkan dari pergerakan ombak atau pasang surut laut. Meskipun teknologi ini masih dalam tahap pengembangan, energi laut memiliki potensi besar sebagai sumber energi terbarukan di masa depan.

Mengapa Energi Baru Terbarukan Perlu Diperkenalkan?

Pengenalan dan pengembangan energi baru terbarukan sangat penting untuk beberapa alasan mendasar, antara lain:

1. Mengurangi Ketergantungan pada Energi Fosil
   Energi fosil seperti batubara, minyak, dan gas merupakan sumber daya terbatas yang suatu saat akan habis. Selain itu, penggunaan energi fosil menghasilkan polusi udara yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan memperburuk perubahan iklim. Dengan beralih ke energi baru terbarukan, kita dapat mengurangi ketergantungan pada energi fosil dan memastikan keberlanjutan pasokan energi.
2. Mengurangi Dampak Perubahan Iklim
   Penggunaan energi baru terbarukan berkontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca, yang merupakan salah satu penyebab utama perubahan iklim. Dengan mengurangi emisi karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya, kita dapat memperlambat pemanasan global dan mengurangi dampak bencana alam yang semakin sering terjadi akibat perubahan iklim.
3. Sumber Energi yang Tak Terbatas
   Salah satu keuntungan utama dari energi baru terbarukan adalah sifatnya yang tidak terbatas. Sumber energi seperti matahari, angin, dan geotermal selalu tersedia selama kita menjaga keseimbangan ekosistem. Ini berbeda dengan energi fosil yang semakin berkurang seiring berjalannya waktu.
4. Mendorong Perekonomian Berkelanjutan
   Pengembangan dan pemanfaatan energi baru terbarukan dapat menciptakan lapangan kerja baru dalam sektor energi terbarukan, mulai dari riset dan pengembangan, manufaktur, hingga instalasi dan pemeliharaan infrastruktur energi terbarukan. Ini akan mendukung perekonomian berkelanjutan dengan memanfaatkan sumber daya lokal yang ada.
5. Kemandirian Energi
   Dengan mengembangkan sumber energi baru terbarukan, negara-negara dapat mengurangi ketergantungan pada impor energi dari luar negeri. Hal ini membantu meningkatkan kemandirian energi dan menjaga stabilitas ekonomi nasional.

Langkah-Langkah yang Ditempuh oleh Nestlé dalam Penggunaan Energi Baru Terbarukan

Nestlé, sebagai salah satu perusahaan multinasional terbesar di dunia, telah mengambil langkah signifikan untuk berkontribusi pada penggunaan energi baru terbarukan. Perusahaan ini memiliki komitmen yang kuat untuk mengurangi dampak lingkungan dari operasi mereka dan mencapai tujuan keberlanjutan global. Berikut beberapa langkah yang diambil oleh Nestlé:

1. Menggunakan Energi Terbarukan dalam Operasi Produksi
   Nestlé telah berkomitmen untuk menggunakan energi terbarukan di seluruh fasilitas produksi mereka. Ini termasuk penggunaan energi surya, angin, dan biomassa di pabrik-pabrik mereka di berbagai negara. Nestlé juga telah mengurangi ketergantungan mereka pada energi fosil dengan mengganti sebagian besar energi yang digunakan dengan energi terbarukan.
2. Mencapai Netralitas Karbon
   Nestlé berkomitmen untuk mencapai netralitas karbon pada tahun 2050. Untuk mencapainya, perusahaan ini berencana untuk mengurangi emisi gas rumah kaca secara drastis dengan beralih ke energi baru terbarukan, mengurangi limbah, dan meningkatkan efisiensi energi di semua tahap produksi dan distribusi.
3. Penggunaan Teknologi Efisiensi Energi
   Nestlé juga mengadopsi teknologi canggih untuk meningkatkan efisiensi energi di semua operasi mereka. Ini termasuk sistem manajemen energi yang cerdas yang mengoptimalkan penggunaan energi dan meminimalkan pemborosan, sehingga mengurangi emisi karbon dan biaya operasional.
4. Berinvestasi dalam Inovasi Energi Terbarukan
   Sebagai bagian dari komitmennya terhadap keberlanjutan, Nestlé berinvestasi dalam inovasi teknologi yang mendukung penggunaan energi baru terbarukan. Perusahaan ini bekerja sama dengan berbagai organisasi dan lembaga untuk mengembangkan solusi energi terbarukan yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Penggunaan energi baru terbarukan adalah langkah penting dalam upaya global untuk mengurangi dampak perubahan iklim, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, dan menciptakan ekonomi berkelanjutan. Dengan memanfaatkan sumber energi yang tidak terbatas dan ramah lingkungan, kita tidak hanya menjaga kelestarian bumi, tetapi juga mendukung kesejahteraan masyarakat di masa depan.

Nestlé Corporate telah menunjukkan komitmen kuat untuk beralih ke energi baru terbarukan dalam operasi mereka, mengurangi jejak karbon, dan berkontribusi pada pengembangan energi terbarukan yang lebih efisien. Ini adalah contoh baik dari bagaimana perusahaan besar dapat memainkan peran penting dalam mengatasi tantangan perubahan iklim melalui adopsi teknologi energi terbarukan yang lebih berkelanjutan.